TANTANGAN 10 HARI (T10H ) BUNDA SAYANG - MELATIH KEMANDIRIAN - HARI KE-4
HARI KE-4: Masuk Kandang Raksasa
Mama ga yakin
hari ini Meira akan bangun cepat mengingat tadi malam kami ke mall dan di luar
rencana pulangnya agak lama, Meira pun tidur melewati batas jam tidurnya. Mama dan
ayah sepakat tetap mencoba membangunkannya pagi. Sebelum mandi, mama pesan
kepada ayah untuk membangunkannya setelah ayah selesai ngaji. Ayah lalu membawa
Meira keluar kamar jam 5.15 WIB, Meira masih pulas tertidur di karpet merah. Selesai mama mandi, tepat jam 5.30 mama mencoba
membangunkannya. Cara membangunkan kali ini dengan unboxing belanjaan
tadi malam. Tadi malam kami membeli set rak gantungan baju dan travel
streamer (setrika uap).
Mama dan Ayah
mengajak Meira bersama-sama memasang rak. Awalnya meira masih ngulet sana-sini.
Alhamdulillah lima menit kemudian dia melek karena mama bilang,”Wah.. Kak…
kayak kandang raksasa… “ beberapa besi bagian alas rak memang terlihat panjang-
panjang seperti kandang hamster. Terus Ayah bilang, “wah.. ini kita pasang lego
raksasa..ini ayah baca petunjuknya..” Meira kelihatan mulai bersemangat. Walaupun
tubuhnya masih berbaring di atas karpet dia mengambil dan membaca kertas petunjuk
pemasangan rak. Ayah mulai merakit rak yang cukup besar itu, memasang di
samping tubuh dan atas kepalanya Meira. “Wahhh… Kak Meira masuk kandang….” Mama tertawa-tawa.
Meira juga ikut senyum-senyum. Sampai akhirnya perakitan selesai Meira sudah sadar penuh. Bangun pagi kali ini sangat menyenangkan.
Lumayan
Meira tetap bisa bangun jam setengah 6 walaupun tadi malam tidur agak larut. Siangnya
dia puas tidur lumyan lama membayar hutang tidurnya. Hihi. Untuk ke depannya
semoga mama dan ayah bisa konsisten menciptakan suasana yang memungkinkan agar
Meira tidur cepat. Maaf ya Kak Meira tadi malam jadi lama boboknya. Semangat
besok lagi kita bangun lebih pagi!
*****
Sikat Gigi Sendiri
Hari ini Meira
katanya mau sama mama. Padahal mama hari ini jam jaga di RS Hermina. Yasudahlah
on call saja. Ketika mandi, mama membiarkannya mandi sendiri. Mama
penasaran mau coba membiarkan dia sikat gigi sendiri. Boleh lah sekali-sekali. Hehe.
Pastinya setelah sarapan yaa.. Selama ini mama dan ayah yang selalu menyikat
giginya Meira karena masih khawatir kalau Meira sikat sendiri tidak bersih. Alhamdulillah
Meira sudah lumayan bisa karena sejak dulu dia terbiasa memainkan menyikat
model gigi mama. Dia menyikat di depan kaca mengikuti aba-aba yang mama bilang
sampai selesai. Tapi namanya juga mama
dokter gigi, mama ingin gigi anaknya bener-bener bersih. Wkwkkw. Mama tidak
bilang kalau hasil sikatnya tidak bersih. Mama Cuma mengajak Meira sekali ini
bermain jadi bayi, sambil bernyanyi, “dibelai, dimanja, disayang… dipeluk,
dicium, ditimang..”lagu si diva. Seperti biasa Meira berbaring di pangkuan mama
menikmati giginya disikat. Hehehe. Begitulah
latihan kemandirian hari ini. Alhamdulillah.
0 comments