bunda sayangcerdas finansialgame level 8hari 9institut ibu profesionalkuliah bunda sayangtantangan 10 hari
GAME LEVEL 8-CERDAS FINANSIAL- DAY 9
Day 9: Sedekah untuk sehat
Alhamdulillah
Meira badannya sudah membaik, hanya saja masih lesu dan nafsu makan belum
kembali. Sebenernya Meira tadi ingin mengajak bobok bareng mama di rumah saja,
tetapi mama harus jaga karena seminggu lalu mama izin tidak masuk kerja. Meira
pun ikut ke mama bekerja, mama bilang nanti bobok di dental unit aja dan kalau
mau mama pulang Kak Meira minta izin ke perawat dulu. Sampai di sana ternyata
sudah ada antrian pasien sehingga mama harus segera melakukan tindakan. Meira
melihat mama bekerja sambil sesekali minta pulang, Alhamdulillah ayahnya datang
ketika Meira makin rewel. Selesai mama mengerjakan pasien, mama menghubungi
ayah. Ternyata Meira tidur di Mesjid, namun tak lama ayah membawa Meira kembali
ke poli gigi dan Meira udah bangun. Sebelum pulang mama mengajak ayah dan Meira
makan, sayang Meira hanya makan sedkit. Mama pingin Meira segera sembuh dan
ceria lagi.
Ketika beres-beres mau pulang, penglihatan mama tertuju kepada
sebuah kaleng di sudut rak buku atas. Biasanya tidak pernah ada benda itu. Mama
mengambilnya dan mengecek benda apakah itu, ternyata benda berbentuk tabung itu
ialah kotak infaq shodaqoh (padahal bentuknya tidak kotak). Hiihi. Meira kan
biasanya suka tertarik dengan tulisan, jadinya mama membacakan kuat-kuat apa
tulisan yang tertera di kotak infaq tersebut. Mulai dari tulisan yang paling
besar sampai kutipan hadist, Imam al-Bukhari dan Imam
Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, beliau berkata:
“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: ‘Tidak satu hari pun di
mana pada pagi harinya seorang hamba ada padanya melainkan dua Malaikat turun
kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata: ‘Ya Allah, berikanlah ganti
bagi orang yang berinfak.’ Dan yang lainnya berkata: ‘Ya Allah, hancurkanlah
(harta) orang yang kikir.’”
Di sisi lain tertulis “Sisihkan sebagian
hartamu untuk mereka yang lebih membutuhkan.” Terdapat gambar anak kecil yang
sedang makan mengutip makanan di tanah. Tertera juga ‘untuk hidupku besok pagi’.
Melihat gambar itu Meira terlihat iba. Momen itu mama manfaatkan. “Kasian ya
kak.. mereka mau makan aja susah.Kakak mau sedekah?” Meira mengangguk. “kakak
mau didoakan malaikat?” Meira mengangguk lagi. “Kakak tadi di Mesjid udah infaq
belum?” tanya mama karena biasanya kalo di mesjid Meira berinfaq. Meira
menggelengkan kepalanya. Alhamdulillah ada kotak infaq di ruangan mama, jadinya
masih tetap bisa infaq.
”Yuk doa
sama Allah, Kak Meira minta diberi kesembuhan.”
mama mengeluarkan selembar uang kertas
dan memberikannya ke Meira. Meira memasukkan uang yang sudah mama lipat.
Alhamdulillah. Harta yang kita punya bukanlah untuk ditumpuk, tapi untuk bisa
bermanfaat bagi kehidupan. Seperti yang udah mama bilang ke Meira, di sebagian
rezeki kita juga ada rezeki orang lain. Tampaknya sudah paham akan mengelola
rezeki yang dia dapatkan. Dengan bersedekah InsyaAllah Allah akan menggantinya
dengan yang lebih baik, entah itu di dunia ataupun akhirat. Sebagai seorang
muslim perlu kita tanamkan ke anak, salah satu cara untuk bisa lebih baik lagi
finansialnya adalah dengan bersedekah, bukan hanya finansial tetapi InsyaAllah
juga keberkahan lainnnya yang tidak kelihatan dan tidak sampai nalar manusia.
0 comments