GAME LEVEL 10- MEMBANGUN KARAKTER ANAK MELALUI DONGENG - DAY 1

by - January 23, 2020


Day 1: Keliling dunia

Mama hari ini mengajak Meira di hotel, anggap saja sedang liburan di Jogja. Hahaha. Mama meminta Meira membawa buku mana yang ingin didongengin. Ternyata buku yang dibawa activity book seek and find dengan tema travel. Wah cocok juga nih.. pas dengan sikon. Bisa sih dijadikan dongeng, tinggal mama buat aja ceritanya. Hehe.


Mama membuat cerita Meira sebagai tokoh utama yang senang jalan-jalan. Hari pertama, Meira pergi ke taman bermain. Mama mengajak Meira mengingat pengalamannya ketika bermain di Jatim Park. Benar saja Meira memlih bermain kuda pusing (sebutan mama untuk permainan  komidi putar). Kemudian Meira mau melakukan apalagi ya?? “mau beli gula kapas..” katanya. Oh tunggu.. Meira melihat dompet uangnya sudah tidak cukup… tadi sudah beli tiket uangnya sekarang tinggal sedikit. Yaudah deh gapapa, sekarang ga jadi beli gula kapas dulu ya.. nabung dulu ya. “mulai besok kakak nabung lagi tiap hari biar kalo jalan-jalan lagi dibutuhkan ada ya kak.”kata mama. “biar beli es krim, permen, gula kapas.” Lanjutnya. “sesuai kebutuhan aja… nanti kalau ada teman yang butuh, untuk sedekah, untuk makan.” Kita kalau sedekah nabung untuk di akhirat, ga habis. Kita rajin sedekah ya kak.. Meira mengangguk.

Hari berikutnya, waaahh.. Meira jalan-jalan ke taman. Meira sedang memanggang marshmellow. Ia sedang mengamati teman-teman yang lainnya. Mama membuat percakapan-percakapan ala mama dengan ekspresi, mimik dan suara yang lucu. Meira tertawa-tawa. Bisa juga mama. Hihi.

Halaman berikutnya… waahhh.. karena Meira rajin bersedekah dan nabung Allah SWT kasi rezeki Meira jalan-jalan ke Perancis!!! Waaa… “Kak Meira yang ini…” tunjuknya pada gadis berbau garis-garis mengenakan pita di kepalanya. “mama sama ayah diajak ga?” tanya mama. “diajak. Nih..”tunjuknya gambar seorang lelaki yang sedang membaca dan perempuan berkacamata bersantai di depan toko roti.  “anaknya di dalam beli roti.” lanjutnya. “lho.. kakak kan tadi di luar.” Tanya mama.” Ya kan tukutukutuk jalan ke sini.” Hamster kali…. Ihhihihi. Di toko roti, Kak Meira membeli dengan bahasa Perancis. “Bonjour madam…. “ mama menirukan ala dialeg Perancis. Cukup itu aja. Mama udah lupa bahasa Perancis. Haahhaa. Mama mengajak Meira bersyukur bisa jalan-jalan sampai ke Perancis.


Hari terakhir.. waaaahhh.. Allah mengajak Kak Meira ke Eropa, Swedia… ke gunung salju. Kak Meira pinter bahasa Inggris makanya dia senang jalan-jalan dan berteman di Eropa. Lihat! Ada olaf… si boneka salju berhidung wortel. “ih kok gendut.” Protes Meira. “Olaf banyak makan kue sih.. banyak makan cokelat makanya gendut.” Jelas mama. Di sana ad Sven… mana ya Elsa? Apa ini yaaa.. “ah.. ini kak Meira.”menunjukkan gadis berambut pirang yang naik kereta gantung. Ana yang kepang ini yaaa.. “Christopher mana?” tanya Meira. Ini… yang naik kereta salju. Wah.. lengkap yaa frozennya di sini. Alhamdulillah, Kak Meira pintar menabung, rajin bersedekah dan selalu bersyukur disayang Allah. Kalau kita bersyukur ditambah nikmat sama Allah SWT. Selesai.



Wah.. dongengnya sebenarnya mengingatkan mama pribadi lagi nih. ga semua mama ceritakan, karena kalo diceritain semua tulisannya puanjaang. Hahaha. Alhamdulillah ga nyangka karangan dongengnya berlaku buat anak dan emaknya. Hehehe.

You May Also Like

0 comments